Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Peran Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa dan Pendidikan Pada Generasi Z

Peran Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa dan Pendidikan Pada Generasi Z

Peran Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa dan Pendidikan Pada Generasi Z
Guru mengajar di kelas. Ilustrasi Foto Kompasiana


Gurusd.id - Indonesia yang banyak dikenal bukan hanya sebagai negeri yang indah dan mempesona namun juga dikenal sebagai negara dengan masyarakatnya yang sangat ramah dan memiliki etika moral yang tinggi, membuat banyak pihak luar kagum atas apa yang dimiliki bangsa ini. 


Namun Indonesia tetaplah memiliki sisi gelap yang membuat Indonesia semakin hari semakin dihadapi berbagai ancaman yang dapat merusak identitas bangsa yang sudah terbentuk di mata dunia. 


Dimana hal ini sudah bukan menjadi hal yang tabu di Indonesia dan banyak pihak sudah mengakui bahwa kini Indonesia sedang mengalami degradasi moral bangsa dan pendidikan, utamanya pada generasi muda yang kini disebut Gen Z atau Generasi Z. 


Generasi Z dikenal sebagai generasi yang cerdas dalam berbagai penggunaan teknologi mutakhir dimana sejak kecil mereka telah akrab dan hidup berdampingan dengan teknologi digital, yang kemudian hal ini menjadi budaya di era kehidupan gen Z. 


Walaupun dengan berbagai kecerdasan yang mereka miliki dalam mengoperasikan berbagai teknologi yang ada namun sejatinya mereka ini belum siap untuk menggunakannya secara bijaksana. 


Dapat dilihat dan ditemui banyak sekali generasi sekarang yang mengalami penuruan moral akibat penggunaan teknologi digital, misalnya menggunakan media sosial, masih banyak anak muda sekarang yang menggunakan media tersebut sebagai ajang bullying, pelecehan sexual, ajang mendeskriminasi pihak-pihak tertentu hanya  untuk kesenanganya. 


Seharusnya teknologi-teknologi tersebut dapat memberikan manfaat kepada mereka jika digunakan secara arif dan bijak, namun malah membuat mereka di ujung jurang degradasi moral bangsa.


Sebenaranya masih banyak lagi contoh degradasi moral generasi bangsa seperti maraknya kasus pornografi, hilangnya harga diri akibat menggunakan media sosial dengan tidak bijak, dan masih banyak lainya, yang mana hal tersebut  perlu diadakanya perubahan dan peningkatan moral generasi muda. 


Salah satu agent of change yang peranya sangat besar dalam merubah moral generasi bangsa ini yaitu tenaga pendidik atau guru karena guru merupakan tenaga profesional yang menurut UU No. 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. 


Dengan tugas guru yang seperti disebutkan guru memiliki peran penting untuk masa depan generasi bangsa. 


Kenapa harus guru? Karena saat sejak dahulu hingga kini orang tua mempercayai anak-anaknya untuk di didik dan di ajar di lembaga penidikan sekolah, dimana lembaga pendidikan dan guru tidak dapat dipisahkan serta moral dan pendidikan merupakan satu kesatuan yang salin berkaitan, karena adanya indikator penentu baik buruknya moral seseorang dilihat dari kemampuan intelektualnya dan perilakunya. 


Yang mana hal tersebut lebih banyak di temukan di sekolah karena disini sekolah sebagai lembaga pendidikan melalui guru akan membetuk moral siswa-siswinya melalui pengajaran, pendidikan, dan pengawasan yang berdasarkan karakter bangsa Indonesia. Walaupun ruang lingkup guru hanya sebatas di lingkungan sekolah saja namun hal ini akan berdampak besar di lingkungan masyarakat.


Peran Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa


Adapun peran guru yang dapat mengatasi degradasi moral antara lain :


  1. Tindakan preventif yang dilakukan guru, disini tindakan yang dimaksud adalah tindakan yang dilakukan guna menjauhkan peserta didik dari pengaruh-pengaruh luar seperti pengaruh dari internet, medsos dan hal lain sebagainya, dengan cara pada setiap materi pembelajaran harus diintegrasikan dengan pendidikan karakter yang mana hal ini dapat membentuk moral peserta didik.
  2. Tindakan represif, tindakan ini diambil ketika peserta didik sudah terlihat penuruna moral yang signifikan, sehingga perlunya tindakan penyembuhan, adapun caranya dengan memberikan pemahaman-pemahaman melalui nasehat atau gambaran secara realita mengenai pentingnya moral dalam kehidupan, yang dimaksudkan supaya peserta didik kembali sadar dan akan memperbaiki moralnya.
  3. Tindakan persuasif yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan komunikatif melaluo pesan-pesan baik secara verbal maupun non verbal.
  4. Tindakan pemberian sanksi kepada peserta didik apabila tindakan-tindakan prefentif maupun edukatif sudah tidak bisa merubah moral peserta didik tersebut, yang mana hal ini agar peserta didik jera dan tidak mengulanginya lagi.

Dari permasalah-permasalahan yang ada pada generasi muda bangsa ini, peran guru sangat berpengaruh bagi bagaimana kelanjutan dan keberlangsungan generasi penerus di kemudian hari karena guru merupkan ujung tombak perubahan moral generasi bangsa Indonesia.


Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Pentingnya Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa dan Pendidikan Pada Generasi Z", Klik untuk baca:

https://www.kompasiana.com/heldiprasetya2361/625c93c1ef62f6493740a663/pentingnya-guru-dalam-mengatasi-degradasi-moral-bangsa-dan-pendidikan-pada-generasi-z

Post a Comment for "Peran Guru Dalam Mengatasi Degradasi Moral Bangsa dan Pendidikan Pada Generasi Z"